Lukisan dan Identitas Seni dari Sosok John Dyer Baizley

Lukisan dan Identitas Seni dari Sosok John Dyer Baizley – John Dyer Baizley atau yang biasa dikenal dengan nama Baizley adalah sosok musisi yang cukup dikenal dengan grup band yang bernama Barones.

Baroness merupakan suatu band dengan genre progressive metal yang sangat digemari sehingga tidak aneh bila sosok John Dyer Baizley sebagai salah satu anggota utama dari band ini pun dikenal.

Namun yang lebih menarik lagi tentang sosok musisi ini, ternyata dia dikenal juga sebagai seorang pelukis. Walau musisi dan pelukis sama-sama merupakan profesi di bidang seni, tidak banyak orang yang bisa berhasil di dua bidang ini sekaligus. Tentu saja, Baizley adalah salah satu pengecualian yang ada.

Baizley merupakan sosok musisi dan pelukis yang berasal dari Lexington, Virginia. Baizley ini tidak bisa dibilang sebagai seorang yang tidak mempunyai latar belakang di dunia seni. Di masa mudanya, dia memutuskan untuk mengambil studi di bidang seni desain.

Di menempuh studi di Rhode Island. Namun, studi ini tidak sampai dia selesaikan. Saat masuk ke tahun ketiga dari studinya, Baizley memutuskan untuk berhenti dan keluar dari pendidikannya. Dia sempat kembali ke kampung halamannya saat berhenti dari studi itu di usia 21 tahun.

Tak berlangsung lama di kampung halamannya, Baizley memutuskan untuk pergi dan berpindah ke Savannah. Di sinilah, karir musiknya berkembang. Barones yang membesarkan namanya dibentuk di Savannah ini. Bersama bandnya tersebut, Baizley sudah mengeluarkan beberapa album.

Menariknya, gambar dan cover dari albumnya itu merupakan buatan tangan Baizley sendiri. Dari sinilah, orang mulai mengenal bahwa sosok musisi ini juga mempunyai bakat yang mumpuni di dunia seni rupa.

Dengan ilustrasi yang dia buat itu, perlahan nama Baizley pun dikenal dengan gambar dan lukisannya. HIngga kemudian dalam suatu wawancara, dia menyampaikan bahwa ternyata bakat dan minatnya di dunia lukis ini ternyata sudah muncul lebih awal daripada minatnya di dunia musik.

Ini tidak lepas dari latar belakang kedua orang tuanya yang ternyata merupakan orang yang bersinggungan dengan dunia seni rupa sehingga sosok Baizley pun sudah sejak awal dikenalkan dengan dunia lukis tersebut.

Walau dia tidak sempat menyelesaikan studinya, ternyata itupun menjadi salah satu bagian dalam hidupnya yang membuatnya bisa mengenal dunia seni dan lukisan secara lebih luas. Baizley juga mengungkapkan bahwa alasan dia berhenti dari studinya bukan karena ketidakmampuannya, tapi karena dia yang terjebak dalam ketergantungan terhadap obat-obatan terlarang.

Upayanya ke Savannah dan membangun band itu adalah caranya untuk terlepas dari ketergantungan tersebut. Terkait dengan karya seni lukis yang dia miliki, itu tidak sebatas pada pembuatan ilustrasi di album band Barones saja.

Diketahui bahwa Baizley terus mengembangkan minat dan ketertarikannya pada dunia lukisan dan dia ternyata juga telah membuat cukup banyak lukisan yang menarik. Ditambah lagi, pendekatan dan tema-tema lukisan dari Baizley terbilang unik dan berbeda dengan lukisan di generasinya.

Bisa dibilang bahwa Baizley sudah mempunyai gaya dan identitasnya sendiri dalam lukisan dan itu bisa dia pertahankan dan kembangkan. Salah satu identitas dari lukisannya adalah daya imajinasinya yang luar biasa dan membuatnya mampu menuangkan objek dan tema mistis dalam lukisannya.

Ada cukup banyak lukisannya yang bertema mistis dan memberikan objek berupa makhluk halus. Beberapa orang menganggap lukisannya itu aneh, tapi ada juga yang justru tertarik dan berusaha memahami makna di balik tema yang dibawakan Baizley dalam lukisan mistisnya itu.

Baizley sendiri sebagai pelukisnya tidak pernah benar-benar menyampaikan maksud dan arti dari tiap karyanya dan hanya mengatakan bahwa itu berdasarkan pengalaman yang dia alami. Terlepas dari tema mistis yang barangkali sulit dipahami, Baizley ternyata juga membawakan lukisan yang realistis.

Ini bukan berarti bahwa gambarannya dan lukisannya menjadi mudah dipahami dan dimaknai begitu saja. Namun, maksud dari lukisan realistis ini adalah sumber inspirasi yang dia dapatkan. Dalam lukisan mistis, Baizley bisa saja tidak menyampaikan makna yang ada dari karya seninya itu.

Namun, dia cukup menjelaskan bahwa lukisan itu tidak tentang imajinasinya saja atau sekedar tentang objek yang dia lihat atau dia bayangkan. Namun, imajinasi dan inspirasi dari lukisannya itu berasal dari pengalaman pribadi di hidupnya sendiri.

Karena itu, lukisannya disebut realistis karena berkaitan dengan kejadian nyata dan itu dialami sendiri oleh pelukisnya. Dalam banyak lukisannya, Baizley menekankan bahwa kombinasi dan pemilihan warna memegang peranan penting.

Dia mengakui bahwa warna mempunyai elemen yang vital dalam lukisan yang dia buat. Warna yang dia ambil menjadi bagian yang memberikan nuansa dan kehidupan dalam lukisannya. Warna yang ada pun mewakili insiparasi dan pesan yang ada dalam lukisan buatannya.

Pemilihan warna oleh Baizley pun terbilang sangat berani. Dia mengambil warna-warna yang tegas untuk memberikan kesan yang jelas dan nyata dalam tiap objek yang dia gambar. Kontras dari pilihan warna turut ambil bagian dalam menampilkan dan menghidupkan detail dalam tiap lukisan yang dia buat.

Tidak heran bila kemudian lukisannya memang menarik minat banyak orang. Baizley berusaha memberikan suatu kesan yang benar-benar hidup dan nyata dalam lukisannya walau memang objek dan gambar dalam lukisannya bisa dibilang tidak bisa dibilang objek nyata dengan gambar bernuansa mistis dan hantu itu.

Serasa, pemilihan warna, tema dan inspirasi dari lukisannya memberikan suatu pemaknaan yang berbeda dan itu menjadi identitas dari lukisannya yang membuatnya dikenal dan disukai tidak saja karena karya musiknya saja.

Lukisan Bernuansa Mistis yang Unik dari Musisi Baizley

Lukisan Bernuansa Mistis yang Unik dari Musisi Baizley – Seni lukis menjadi salah satu bidang seni yang cukup banyak digemari. Bagi sebagian orang, lukisan barangkali tidak ada bedanya dengan gambar pada umumnya. Hal yang dinikmati hanyalah gambar yang terlihat dalam kanvas atau media lukisnya. Tapi bagi penikmat seni dan lukisan, tentu itu bukan sekedar gambar saja tapi ada pesan dan makna yang bisa diambil. Seorang pelukis pun tidak sekedar menuangkan gambar dari imajinasinya saja tapi bisa saja ada pesan yang ingin disampaikan dan ada emosi juga yang tersampaikan dalam lukisan tersebut. Dalam beberapa situasi, pelukis tidak saja seorang yang mendedikasikan dirinya dalam dunia seni itu saja tapi juga mengerjakan hal lainnya.

John Dyer Baizley adalah salah satu sosok pelukis yang juga tidak saja dikenal sebagai seorang pelukis. Justru nama besar dari Baizley ini tidak diawali karena karya lukisnya, tapi justru karyanya di bidang seni lainnya. Baizley merupakan sosok pelukis yang dikenal dengan keunikan dalam tiap karya lukisnya. Namun sebelum dia dikenal sebagai seorang pelukis, dia lebih dulu dikenal sebagai seorang musisi. Ini pun bukan sekedar musisi sembarangan yang hanya dikenal dari panggung ke panggung dalam cakupan satu wilayah kecil saja. Baizley merupakan anggota dari band Baroness. Ini merupakan suatu band dengan genre progressive metal. Band ini sudah dikenal dan sudah mengeluarkan banyak karya juga. Setidaknya, sudah ada lima album yang dihasilkan oleh Baizley bersama rekan-rekannya dalam satu band ini. Justru dari hasil ilustrasi yang ada di album bandnya itulah, karya dari Baizley di bidang lukisan menjadi mulai dikenal banyak orang dan lukisan-lukisan mulai bermunculan sebagai hasil karya dari musisi metal ini.

Baizley adalah sosok pemuda yang berasal dari wilayah Virginia. Ketika memasuki usia 18 tahun, dia seperti kebanyakan pemuda lainnya menempuh pendidikan tinggi. Pendidikan yang dia ambil adalah bidang seni dan desain. Namun sayangnya, dia tidak menyelesaikan studinya itu. Saat tengah memuasuki tahun ketiga dari studinya di Rhodes Island itu, dia tidak lagi melanjutkan studinya. Dia pun berhenti di tengah jalan dan kemudian memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya.

Namun, dia tidak lama juga menghabiskan waktu di kampung halamanya. Dia memutuskan untuk pindah dan pergi ke Savannah dan di sinilah karirnya sebagai musisi profesional dimulai. Baizley membentuk band Baroness bersama teman-temannya. Dari band inilah, nama Baizley menjadi dikenal luas. Lagu dan album berhasil diciptakan oleh band ini. Dalam albumnya, ada ilustrasi dan itu ternyata dibuat oleh Baizley. Orang yang melihatnya pun tertarik dengan karya buatan dari musisi ini. Dari situ, banyak yang tertarik dan tak jarang ada yang meminta bantuannya untuk membuat ilustrasi. Minat dan bakatnya di dunia lukis pun mulai dikenal dari titik ini. Dalam suatu wawancara, Baizley pun mengungkapkan bahwa sebenarnya dunia lukis bukan suatu hal yang asing bagi dirinya. Bahkan dia mengatakan bahwa seni lukis sudah dia kenal lebih dulu dibandingkan dunia musik dan band yang kemudian membesarkan namanya. Ini tidak terlepas dari fakta bahwa kedua orang tuanya adalah orang yang berkecimpung di dunia seni sehingga dia pun mengenal seni lukis dari mereka. Dari masa studinya pun, dia bisa mempelajari dan mengekplorasi dunia seni lukis. Baizley juga mengatakan bahwa alasannya tidak melanjutkan studi adalah karena ketergantungan obat terlarang dan ini pula yang mendorong dia untuk pindah ke Savannah untuk menjalani hidup baru dan lepas dari ketergantungan itu.

Terkait karya dan karirnya di dunia musik, rasanya tidak ada yang tidak mengenalnya. Apalagi bagi penikmat musik progressive metal, nama band miliknya itu tentu sudah dikenal luas dan tidak sebatas di Amerika Serikat saja. Sebenarnya, lukisan dari Baizley pun tidak kalah populernya, Sosok musisi dan pelukis ini bisa cukup mudah dikenali karena karya lukisnya terbilang berbeda dan cukup unik. Itu serasa menjadi identitasnya dalam karya di atas kanvasnya. Dalam lukisannya yang bisa ditemukan di galeri, Baizley melukis objek yang dirasa tidak cukup umum. Lukisan yang dibuatnya terkesan membawakan tema mistis walau tentu itu tidak berarti bahwa genre yang dia bawakan itu adalah genre horror. Untuk menambah kesan mistis ini, objek lukisannya tak jarang berupa hantu. Walau begitu, lukisannya tetap disebut sebagai suatu lukisan realistis. Ini karena apa yang dia tuangkan dalam lukisan itu bukan sekedar imajinasi saja tapi memang berdasarkan dari pengalaman hidupnya dan kemudian dia terjemahkan menjadi karya lukisnya itu.

Dalam pembuatan karya lukisnya, pendekatan unik tentang tema lukisannya itu memang cukup mencolok. Tidak heran bila kemudian banyak yang mudah mengenalinya, apalagi dengan tambahan identitasnya sebagai musisi bergenre metal. Namun menariknya, gambaran lukisan bertema mistis itu tidak lantas diwarnai dengan nuansa gelap. Justru Baizley memilih warna-warna yang tajam dan memberikan kontras sehingga detail dalam tiap objek dan lukisannya terlihat nyata. Dia seolah memberikan nyawa dalam lukisannya dengan pemilihan warna-warna tegas yang ada itu. Pemilihan warna yang dia lakukan ini berhasil menjadi elemen penting dalam dia memadukan aspek surreal dalam lukisan dan realis yang juga dia bawakan. Semua serasa berpadu dengan baik dan memberkan suatu identitas unik bagi sosok musisi dan pelukis ini. Tak hanya dalam lukisan, banyak juga band yang mengakui karya lukisannya dan mengajaknya berkerja sama dalam beragam desain ilustrasi merchandise dan hal lainnya. Ini semua menjadi bentuk pengakuan yang luar biasa bagi bakat dan karya unik dari sosok Baizley ini.

karakteristik Lukisan yang Dimiliki Oleh John Dyer Baizley

karakteristik Lukisan yang Dimiliki Oleh John Dyer Baizley – John Dyer Baizley merupakan sosok seniman dari Virginia, Amerika Serikat. Baizley memang menghabiskan masa kecilnya di wilayah Virginia tapi itu berubah ketika dia mulai memasuki masa remaja dengan dia menempuh pendidikan di bidang seni, Sekolah seni desain di Rhode Island menjadi tempat dia mengenal lebih jauh tentang seni.

Sayangnya, Baizley tidak menyelesaikan studinya itu. Pada tahun ketiga, dia memutuskan untuk berhenti dan kembali ke Virginia. Usai tinggal sementara waktu di tempat kelahirannya, Baizley pergi ke Savannah dan kemudian mendirikan Baroness yang membesarkan namanya. Baroness memang membesarkan namanya sebagai seorang musisi. Namun, karya seninya tidak saja di bidang musik, tapi juga dalam dunia lukis. Ada beragam lukisan unik yang memang menjadi karakteristik dari karya dari John Dyer Baizley ini.

Terkait dengan karya lukisan dari John Dyer Baizley, ada tema-tema yang terbilang menarik dan bahkan mungkin juga dianggap tidak umum bagi sebagian orang. Namun, itu justru menjadi daya tarik dari hasil karya John Dyer Baizley ini terlepas dari statusnya sebagai musisi bersama Baroness. Salah satu hal unik tentang lukisan dari John Dyer Baizley adalah tema yang berkaitan tentang mistis. Kebanyakan tema lukisan yang umum memang lebih pada suatu keindahan atau pemandangan kota. Terbilang cukup jarang lukisan tentang suatu tragedi, apalagi bila itu berbicara tentang dunia mistis.

Namun, itu justru ciri khas dari John Dyer Baizley ini. Tema tentang mistis ini berasal dari imajinasi yang ada di benak Baizley sendiri. Dia sering berimijinasi tentang makhluk halus yang kemudian itu dia tuangkan dalam suatu ide lukisan dan kemudian diwujudkan di atas kanvas. Seperti yang sudah disebutkan bahwa tema mistis dan hantu itu tidak umum, tak jarang orang menganggap karya dari John Dyer Baizley ini aneh. Di sisi lain, ada juga orang yang masih mengapresiasi lukisan yang ada dengan cukup baik dan memberikan komentar positif dengan interpretasi masing-masing dalam memaknai lukisan yang ada dari John Dyer Baizley. Sang pelukisnya pun mengakui bahwa ada alasan tersendiri dari tema lukisan mistisnya dan itu terkait dengan misteri yang dia sendiripun tidak menjelaskannya.

Memang benar bahwa tema mistis dan makhluk halus yang dibawakan oleh John Dyer Baizley dalam lukisannya menjadi hal yang unik dan menarik. Dengan hal itu, semua terasa tiak realistis bagi sebagian oran yang mendengar tentang tema lukisan dari Baizley. Namun ketika sudah melihat lukisannya secara langsung, barulah pandangan itu akan bisa berubah. Kenyataannya lukisannya justru sangat dekat dengan realitas yang ada, terutama yang dialami dan ada di sekitar dari hidup sang pelukis, John Dyer Baizley. Dalam galeri yang menampilkan hasil karyanya di seni visual ini, terlihat bahwa lukisan yang ada memang bercerita tentang Baizley dan kehidupannya sendiri. Selain daya tarik yang ada dari tema mistis dan makhluk halus, ada gambaran kehidupan yang sudah dialului oleh Baizley dan itu tergambar dengan dalam lukisan yang ada. Karena lukisan itu tidak saja membawakan tema mistis tapi sungguh justru menjadi dekat dengan kehidupan pribadi dan pengalaman John Dyer Baizley sendiri, lukisannya pun tetap memberikan kesan suatu nuansa yang realistis.

Dalam lukisan yang ada, John Dyer Baizley mengakui bahwa peran warna sangat penting dalam karya lukisnya. Tak dapat dipungkiri bahwa permainan dan penggunaan warna tidak saja menjadi aspek keindahan dalam lukisannya, tapi juga menjadi cara dalam menghidupkan lukisan itu sehingga orang pun bisa lebih menikmati dan merasakan apa hal yang berusaha disampaikan oleh John Dyer Baizley dalam lukisannya. Baizley menggunakan media lukisan seperti halnya karya musiknya yang menjadi medianya untuk bercerita. Karena itu, pemilihan dan penggunaan warna secara tepat sangat penting guna menghidupkan lukisan dan orang yang melihat lukisan Baizley juga bisa tahu dan memahami cerita yang berusaha disampaikan dari tiap goresan kuas yang ada. Dalam pemiihan warnanya, Baizley memilih untuk menggunakan warna yang memberikan kesan kontras yang berani dan menunjukkan detail yang ada. Walau temanya tentang mistis sekalipun, kontras dan detail dihadirkan dengan sangat baik agar orang bisa melihat jelas lukisan yang ada dan menangkap pesan ceritanya. Walau memang lukisannya terkesan rumit dalam hal detailnya, pengggunaan warna yang berani berhasil menghidupkan lukisan yang ada dan tiap aspeknya bisa dinikmati dengan cukup mudah.

Dalam lukisannya, John Dyer Baizley terinspirasi oleh beberapa tokoh. Pertama adalah Alphonse Mucha. Dia adalah sosok yang memberikan inspirasi bagi Baizley dalam permainan warna dan pemilihan minyak dalam media pewarnaannya. Gaya lukisanya pun mengikuti Mucha. Hal ini bisa dilihat dari lukisan Baizley yang membawakan tema tentang laam, dan di sana bisa terlihat jelas pengaruh dari Alphonse Mucha itu. Sosok lainnya yang juga memberikan inspirasi adalah Vania Zouravliov. Lukisan dari Vania dikenal dengan adanya unsur atau elemen tentang kehidupan dan kematian. Ini tentu menjadi unik dan ada kaitannya dengan lukisan dari John Dyer Baizley yang membawakan tema mistis.

Persamaan ini jelas menunjukkan bagaimana lukisan dan karya dari Vania berkontribusi dalam karya dari Baizley. Kemudian, cara penyampaian pesan antara keduanya juga mempunyai kemiripan walau Vania juga menggunakan simbol sedangkan Baizley tidak terlalu memberikan pesan simbolik dalam lukisannya. Kalaupun tidak menikmati hasil seniny dalam galeri, cover album mulai dari Baroness hingga band lainnya pun banyak yang menggunakan hasil karya dan ide cemerlang dari John Dyer Baizley.

Band Terkenal yang Menggunakan Lukisan John Dyler Baizley?

Band Terkenal yang Menggunakan Lukisan John Dyler Baizley? – Ternyata lukisan buatan John Dyler Baizley itu tidak hanya digunakan untuk album grup band miliknya saja, melainkan ada beberapa band terkenal di dunia yang tertarik untuk menjadikan desain karya John Dyler Baizley sebagai merchandise.

Alasan mengapa banyak band tertarik dengan desain buatan seniman asal Lexington itu dikarenakan konsep yang digunakan memadukan antara imaji imaji seluler dengan pendekatan realistis. Lantas siapa saja band terkenal di dunia yang menggunakan desain lukisan John Dyler Baizley untuk sampul album itu?

5 Nama Band Terkenal di Dunia yang Menggunakan Desain Milik John Dyler Baizley

Setidaknya terdapat 5 nama band terkenal di dunia yang diketahui telah memakai desain milik John Dyler Baizley untuk sampul albumnya. Untuk lebih jelasnya mengenai siapa saja nama band tersebut langsung baca ulasan di bawah ini hingga selesai.

  • Kvelertak

Band metal asal Norwegia ini diketahui menggunakan lukisan buatan John Dyler Baizley sebagai sampul albumnya. Grup musik yang dibentuk pada tahun 2007 itu terdiri dari 6 anggota dengan tugas berbeda-beda. Adapun keenam anggota yang dimaksud itu seperti berikut ini.

Ivar Nikolaisen yang bertugas sebagai seorang vokalis.
Vidar Landa yang bertugas sebagai gitaris.
Bjarte Lund Rolland yang bertugas sebagai gitaris.
Maciek Ofstad yang bertugas sebagai gitaris.
Marvin Nygaard yang bertugas sebagai basis.
Harvard Tackle Ohr yang bertugas sebagai drummer.

Band yang digawangi oleh 6 orang itu salah satu albumnya sempat mendapatkan sertifikasi emas oleh FPI di Norwegia. Hal itu dikarenakan album yang dikeluarkan pada tahun 2010 tersebut terjual lebih dari 15.000. Diketahui hingga saat ini Kvelertak telah berhasil mencetak 3 album yang juga sangat diminati banyak orang. Ketiga album itu meliputi Meir, Nattesferd dan Solid.

  • Gillian Howard Welch

Tidak hanya grup band saja namun ada juga penyanyi terkenal asal Amerika yang telah menggunakan karya buatan John Dyler Baizley sebagai sampul album miliknya. Di mana penyanyi yang dimaksud itu bernama Gillian Howard Welch. Diketahui hingga saat ini penyanyi asal Amerika serikat itu telah berhasil mencetak sebanyak 9 album. 5 album diantaranya dirilis atas namanya sendiri sedangkan tiga lainnya atas Rawlings. Perlu diketahui bahwa salah satu album dari Gillian Howard Welch yang dirilis pada tahun 2001 sempat mendapatkan penghargaan Grammy Award untuk kategori Best Contemporary Folk Album.

  • Metallica

Grup band musik selanjutnya yang juga memakai desain buatan John Dyler Baizley sebagai sampul untuk albumnya adalah Metallica. Grup musik asal Amerika serikat itu didirikan pada tahun 1981 di los angeles. Di mana pada waktu itu pendiri dari Metallica adalah James Hetfield dan Lars Ulrich. Perlu diketahui bahwa sebutan Metallica itu awalnya akan dijadikan nama untuk majalah musik. Namun Lars Ulrich memutuskannya untuk dijadikan nama bagi band yang didirikannya itu. Sedangkan untuk genre musik yang digunakan oleh Metallica itu berupa mental dan rock. Di mana genre tersebut sangat disukai oleh penduduk Amerika.

  • Kylesa

Grup musik aliran mental berikutnya asal Amerika serikat yang diketahui memakai desain buatan seniman asal Lexington untuk dijadikan sampul album yaitu Kylesa. Band yang dibentuk di Savannah Georgia ini menggabungkan eksperimentalisme dan rif berat. Grup musik yang didirikan pada tahun 2001 ini telah mengalami beberapa pergantian anggota dan perubahan line up. Hingga saat ini anggota aslinya hanya tersisa Philips Cope dan Laura Plasante.

  • Fight Of The Conchords

Band asal Selandia baru ini juga menggunakan lukisan buatan John Dyler Baizley sebagai sampul untuk salah satu albumnya. Grup musik yang sudah ada sejak tahun 1998 itu lebih banyak menciptakan album-album yang berbau komedi. Bukan hanya komen saja namun Fight Of The Conchords juga kerap menciptakan lagu dengan genre hip hop dan akustik. Sedangkan untuk anggotanya hanya terdiri dari dua orang yakin Jemaine Clement dan Bret McKenzie.

Beberapa Hal yang Bisa Dicontoh dari John Dyler Baizley

Bagaimana setelah membaca ulasan di atas apakah Anda tertarik untuk mengikuti jejak John Dyler Baizley seorang seniman hebat yang berhasil menciptakan banyak karya? Jika iya sebaiknya ikuti beberapa perilaku dari seniman asal Lexington itu seperti berikut ini.

  • Berusaha untuk Menggali Kelemahan dan Kekuatan

Perilaku yang sering dilakukan oleh John Dyler Baizley sebelum membuat karya seni yaitu menggali kelemahan dan kekuatan. Untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan dari karya seni itu bisa dilakukan dengan cara mencoba berbagai macam media lukis. Setelah itu buatlah kesimpulan mengenai kelebihan dan kekurangan. Kelebihan yang ditemukan itu nantinya bisa dikembangkan menjadi sebuah karya lukis lebih menarik dan bergaya tinggi.

  • Menggunakan Sudut Pandang Seorang Seniman

Ketika ingin membuat sebuah lukisan John Dyler Baizley selalu menggunakan sudut pandang seorang seniman. Kegiatan itu memiliki tujuan agar mudah dalam merefleksikan sebuah karya untuk menjadi sangat bagus. Bukan hanya itu saja John Dyler Baizley juga tidak pernah ragu dalam berimajinasi ketika ingin menuangkan karya seni rupa buatannya.

Demikianlah beberapa nama band terkenal di dunia yang pernah menggunakan desain John Dyler Baizley untuk dijadikan sampul album miliknya. Jika dalam hal ini Anda tertarik untuk mengikuti jejak seniman asal Lexington itu pastikan jangan pernah menyerah dan selalu kembangkan bakat yang dimiliki. Bukan hanya itu saja namun jangan ragu juga untuk selalu berimajinasi dalam menciptakan karya-karya terbaik. Semoga artikel ini bermanfaat.